atau lebih dikenal dengan panggilan Igoey memulai Blogging sejak tahun 2009 hingga sekarang. Saat ini dia focus sebagai profesional Blogger dan menjadi penulis dibeberapa blog miliknya. read more »

Menunda Kematian Dengan Bersedekah

Menunda Kematian Dengan Bersedekah

Ini adalah salah satu kisah yang patut kita tanamkan dalam jiwa dan kehidupan kita sehari-hari, kita mungkin merasa umur kita itu masih panjang atau ada juga yang merasa umur kita itu sudah dekat dengan ajal (kematian). Semua itu bukan kita yang menentukan, Yang Maha Kuasa-lah yang menentukan kematian kita.

Allohu Akbar. Allohu Akbar. Alloh Maha Besar. Alloh Maha Kuasa. Hanya Alloh sajalah yang mengetahui kematian seseorang.

Ada suatu kisah islami yang patut dijadikan teladan, dijadikan bahan renungan. Kisah seorang pemuda yang berhasil menunda kematian hingga menjadi kakek hanya dengan bersedah.

Kisahnya :
Suatu hari Nabi Ibrahim didatangi oleh salah satu muridnya, dan ia menceritakan bahwa ia akan segera menikah besok pagi.
Setelah berbincang sejenak, anak muda tersebut meninggalkan Nabi Ibrahim.

Beberapa saat kemudian, Malaikat Maut mendatangi Nabi Ibrahim dan bertanya,

"Siapa anak muda yang tadi mendatangimu wahai Ibrahim?" tanya Malaikat Maut.
"Yang anak muda tadi adalah sahabat sekaligus muriduk," jawab Nabi Ibrahim.
"Ada apa dia datang menemuimu?" tanya Malaikat Maut lagi.
"Dia menyampaikan bahwa dia akan melangsungkan pernikahan besok pagi," jawab Nabi Ibrahim.
"Wahai Ibrahim, sayang sekali umur anak itu tidak akan sampai besok pagi," jelas Malaikat Maut.


Setelah berkata demikian, Malaikat Maut pergi meninggalkan Nabi Ibrahim.

Keesokan harinya Nabi Ibrahim berjalan menuju rumah pemuda tersebut, dan alangkah terkejutnya Nabi Ibrahim melihat pemuda itu masih dalam keadaan hidup. Dan pemuda itu akhirnya melangsungkan pernikahan dengan lancar. Nabi Ibrahim turut bahagia melihat muridnya menikah.

Walau senang, terbesit rasa sedih, rasa kasihan karena Nabi Ibrahim tahu bahwa kebahagiaannya tak akan lama. Namun keadaan berkata lain. Hari berganti hari, minggu berganti minggu, bulan berganti bulan, dan tahun berganti tahun, Nabi Ibrahim malah melihat anak muda ini panjang umurnya, hingga usia anaj muda ini 70 tahun.

Nabi Ibrahim merasa penasaran, dan tak lama kemudian malaikat datang menemuinya. Langsung saja Nabi Ibrahim menanyakan tentang keganjilan itu, karena Malaikat tidak pernah akan berbohong.

"Apa gerangan yang membuat Allah SWT menahan tanganmu untuk tidak mencabut nyawa anak muda itu dulu?" tanya Nabi Ibrahim.  

"Wahai Ibrahim, di malam menjelang pernikahannya, anak muda tersebut menyedekahkan separuh dari kekayaannya. Dan ini yang membuat Alloh memutuskan untuk memanjangkan umur anak muda tersebut hingga engkau masih melihatnya hidup hingga sekarang," jelas Malaikat.

Kematian memang di tangan Allah, kawan. Memajukan atau memundurkan kematian adalah hak Allah, dan Allah memberitahu lewat Rasul-Nya.

Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa sedekah itu bisa memanjangkan umur. Jadi, bila disebut ada sesuatu yang bisa menunda kematian, itu adalah SEDEKAH. Jadi tunggu apa lagi, mari kita bersedekah.

No comments: